JAYAPURA – Gubernur Papua Lukas Enembe, SIP, MH menyesalkan minimnya disiplin Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Provinsi Papua yang hadir dalam apel gabungan, Senin (6/2/) kemarin.
Pasalnya, dari jumlah ASN yang ada di lingkungan Pemrov Papua sebanyak 7000 ribu lebih namun yang hadir hanya sekitar 2500 orang ASN.
“Tadi laporannya 2500 lebih yang hadir berarti sebagian besar tidak masuk. Ini kebiasaan atau memang ada masalah karena tidak ada tugas-tugas lain atau dapat tangkap semua,”tegas Gubernur dalam arahannya.
Ia menjelaskan, jika dilihat dari jumlah kehadiran ASN tersebut maka jumlah ASN yang tidak hadir sekitar 4000 lebih. “Yang tidak hadir mungkin ini sudah kebiasaan. Mereka tidak tau pagi ini (kemarin-red) Gubernur ambil apel kah?,”katanya.
Untuk itu, Gubernur Lukas Enembe meminta kepada ASN yang tidak disiplin hadir dalam apel gabungan maupun masuk kantor setiap hari agar dapat menjadi perhatian oleh kepala SKPD.
“Saya harap pegawai yang punya kebiasaan seperti ini supaya kasih tau mereka dimana atau ada alasan lain yang membuat mereka dimana. Atau ditangkap semua,”katanya lagi.
Dijelaskannya, sebagai ASN tentunya sudah mengambil sumpah sehingga diwajibkan agar dapat menjalankan tugas dan fungsinya sebagai ASN termasuk hadir dalam apel pagi.
“Ini setiap hari kita bicara terus. Tiap hari apel di lingkungan SKPD atau di apel umum begini. Itu biasa kita baca jadi saudara sudah tau apa yang menjadi tugas dan kewajiban kita,”bebernya. (tim)
