JAYAPURA – Kamar Adat Pengusaha Papua (KAPP) di tahun ini bakal mengeluarkan lima program unggulan yang langsung bersentuhan dengan masyarakat. Kelima program tersebut menurut Ketua Umum Pusat KAPP, Merry C. Yoweni yakni sektor perikanan, pariwisata, perkebunan, pertambangan dan ekonomi kreatif.
“Lima sektor yang menjadi program kerja KAPP ini merupakan program untuk meningkatkan perekonomian berbasis masyarakat di Papua. Tahun ini kita fokus pada lima sektor saja,”jelasnya.
Untuk meningkatkan pengelolaan keuangan dan usaha, KAPP akan mendapat pelatihan serta pembinaan managemen perusahan dari United States Agency for International Development (USAID) pada bulan Maret 2017 mendatang.
Untuk itu, pihaknya patut bersyukur sebab tahun ini akan dibantu oleh USAID untuk pembinaan managemen perusahaan. Dengan adanya pelatihan ini, lanjutnya, pihaknya bisa mengetahui penggunaan modal usaha seperti apa dan bagaimana menggunakannya.
Bukan saja itu, ada beberapa LSM Internasional yang akan memberikan pelatihan dan pembinaan terhadap pengusaha asli Papua.
Bahkan, katanya menambahkan, pihaknya telah melakukan kerjasama (MoU) dengan PT Jamkrida Provinsi Papua untuk menggandeng pengusaha mikro.
“Jamkrida akan masuk untuk menggandengn usaha mikro. Ini luar biasa,”imbuhnya.
Dengan demikian, untuk menindaklanjuti kerjasama ini maka dalam Rapat Pimpinan (Rapim) KAPP yang akan diselenggarakan pada tanggal 23 Februari 2017 akan dilakukan seleksi internal KAPP untuk selanjutnya diberikan kepada Jamkrida guna dilakukan pembinaan khusus.
“Dalam Rapim kami menyiapkan seperti apa kebutuhan KAPP dan akan melakukan seleksi untuk selanjutnya diberikan kepada Jamkrida,”tandasnya. (tim)
