Jokowi : Peresmian Pasar Mama-Mama Papua Diserahkan ke Pemda
JAYAPURA – Presiden RI Ir. Joko Widodo didampingi Menteri BUMN Rini Soemarno, Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhadjir Effendy, Menteri PU dan Perumahan Rakyat, Basuki Hadimuljono, Menteri Kesehatan Nila Moeloek, Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa, Menteri Perberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Yohana Yembise, Kepala Staf Kepresidenan Teten Masduki dan Gubernur Papua Lukas Enembe, SIP, MH secara langsung meninjau lokasi Pasar Mama-Mama Papua yang sudah rampung pembangunanya.
Setelah meninjau kemudian Presiden Jokowi mengatakan bahwa akan menyerahkan peresmian Pasar Mama-Mama Papua kepada pemerintah daerah (Pemda).
Sebelum meninggalkan Pasar Mama-mama Papua, kepada sejumlah wartawan, Presiden Joko Widodo mengatakan, peresmian Pasar Mama-Mama Papua akan diserahkan kepada Pemerintah Daerah (Pemda) setempat.
“Kita cek kesiapannya dan memang sudah siap tapi untuk peresmian biar Pak Gubernur saja sekalian menunggu Wali Kota dilantik. Karena ini tanggung jawabnya di Pemda dan yang penting ini sudah 100 persen siap,”jelas Presiden.
Selain itu, Presiden juga memberi penekanan tentang pentingnya pelatihan dan pembinaan kepada Mama-Mama Papua yang akan menempati pasar tersebut.
“Tinggal pelatihannya juga yang harus terus dilakukan,”ungkapnya.
Hal senada juga disampaikan Asisten Bidang Perekonomian dan Kesejahteraan Rakyat Provinsi Papua, Drs. Elia I Loupatty, MM yang mengungkapkan, sejak awal rapat kedatangan Presiden tidak ada pembicaraan peresmian pasar melainkan memang peninjauan sambil mempersiapkan hal-hal yang perlu disampaikan misalnya pembinaan mama-mama Papua.
“Jadi, prinsipnya ini bukan peresmian berubah jadi peninjauan dan memang kami rapat ini untuk peninjauan yang utama akan ditetapkan siapa pengelolanya mengingat ini milik negara. Penyerahannya belum makanya mereka juga harus mempersiapkan apakah ke provinsi atau kota,”tambahnya.
Mengenai waktu peresmian, Loupatty mengakui, jika usai pembinaan kepada Mama-Mama Papua maka dalam waktu dekat dua sampai tiga bulan akan segera diresmikan. (ing/rm)
