JAYAPURA (PT) – Upaya kepolisian dalam hal ini Polres Jayapura Kota untuk mengungkap jaringan pencurian kendaraan bermotor (curanmor) dan pencurian dengan kekerasan (curas) dari rangkaian penggeledahan yang dilakukan di Rusunawa, Kelurahan Yabansai, Distrik Heram, Kota Jayapura, Rabu (4/4/2018) terus ditindaklanjuti.
Sebanyak 41 warga dari 45 yang diamankan dari penggeledahan itu akhirnya dipulangkan. Sementara sisanya bakal menjalani penyelidikan lebih lanjut.
Kapolres Jayapura Kota, AKBP. Gustav Urbinas melalui Kasat Reskrim, AKP. Hendrikus Yoshi Hendarata mengatakan, tindak lanjut dari hasil penggeledahan yang dilakukan aparat gabungan TNI/Polri itu sedikitnya ada empat dari 45 orang yang masih dalam proses pemeriksaan terkait dengan kasus pencurian kendaraan bermotor.
“4 orang itu diantaranya 1 orang pelaku kepemilikan narkotika, 1 orang lagi pelaku kasus pencurian 159 unit laptop dan 2 orang lainnya diduga pelaku curanmor. Mereka masih di tahan untuk penyelidilan lebih lanjut sedangkan sisanya kita sudah pulangkan,” ungkapnya kepada wartawan.
Diakuinya, dari penggeledahan itu ada 45 orang yang diamankan, namun tidak semua ditahan. Bahkan malam itu juga 26 orang sudah dipulangkan setelah dimintai keterangan, sedangkan 15 orangnya menyusul. Kemudian untuk empat orang lainnya masih ditahan untuk proses penyelidikan lebih lanjut.
Ia juga menjelaskan, ke empat terduga pelaku itu tidak semuanya ditangani oleh Satuan Reskrim Polres Jayapura Kota namun dua diantaranya diserahkan ke Satuan Narkoba untuk pengembangan kepemilikan ganja.
Sedangkan satu lainnya diserahkan ke Polsek Abepura terkait dengan pencurian ratusan laptop.
Disinggung soal 35 unit motor apakah merupakan motor hasil curian, Kasat Hendrik mengakui bahwa pihaknya masih mendalami namun tujuh unit dari motor tersebut merupakan motor hasil curian.
“Baru tujuh motor yang diketahui motor hasil curian dan sudah kami identifikasi pemilik motornya, sementara sisanya masih kami kembangkan dan berkoordinasi dengan Samsat,” bebernya.
Kemudian mengenai temuan atribut Bintang Kejora, senjata tajam serta dua butir amunisi, Kasat Hendirkus menjelaskan, pihaknya masih dalam proses penyilidikan lebih lanjut.
“Ya, semua itu kami akan dalami lagi, karena saat kami amankan barang tersebut ditemukan didalam ruangan kosong yang tidak ada penghuni dan kami juga sudah mintai keterangan beberapa orang yang diamankan kemarin. (jul/dm)
