JAYAPURA (PT) – Jika sebelumnya Kapolda Papua, Irjen Pol. Drs. Boy Rafli Amar, MH melaksanakan safari ramadhan sekaligus buka puasa bersama di Masjid Raya Enarotali, Kabupaten Paniai.
Kini, giliran di Kabupaten Deiyai, Kapolda Papua ikut KKR di Gereja Katolik Soska Kabupaten Deiyai.
KKR dengan tema melalui “KKR kita songsong pilkada damai dalam rangka memilih Bupati dan Wakil Bupati di Kabupaten Deiyai” berlangsung hikmat.
Dalam kesempatan ini Kapolda Papua mengatakan, kedatangannya ke Deiyai adalah untuk silahturahmi dengan masyarakat Deiyai.
Kapolda juga menyampaikan apresiasi kepada masyarakat Deiyai karena turut bersama-sama membantu tugas dari Polri untuk menjaga keamanan, kenyamanan dan ketentraman di Kabupaten Deiyai.
“Kami juga menyampaikan permohonan maaf apabila kepolisian dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat kurang maksimal, namun kami upayakan akan selalu memberikan pelayanan yang terbaik untuk masyarakat pada khususnya di Kabupaten Deiyai,” ungkap Kapolda.
Dikatakan, Pemerintah Pusat sangat memberikan perhatian kepada Provinsi Papua meskipun Papua termasuk dalam otsus, pemerintah sangat memperhatikan dalam hal pembangunan, perekonomian memberikan, peningkatan sarana prasarana di Papua.
“Tugas kami TNI/Polri mengamankan dan membantu pemerintah dalam proses pembangunan di Papua. Oleh karenanya semuanya ini harus ada dukungan dari seluruh lapisan masyarakat, serta peran dari tokoh agama, tokoh masyarakat sangat penting dalam membantu tugas kepolisian,” imbuh Kapolda.
Mengenai pemilukada serentak, Kapolda mengajak seluruh lapisan masyarakat supaya memilih pemimpin yang dapat mengangkat Kabupaten Deiyai yang lebih baik, yang dapat membangun bidang perekonomian, bidang pembangunan daerah serta dapat mengantarkan masyarakat Deiyai yang makmur, sejahtera, selalu jaga keamanan dalam pelaksanaan pilkada
“Kami mengharapkan pilkada Kabupaten Deiyai dapat berjalan dengan aman lancar tertib dan dapat menjadikan pimpinan yang diharapkan,” ucapnya.
Sementara itu, Kasdam XVII/Cenderawasih, Brigjen TNI. Nyoman Chadiasa menyampaikan bahwa dengan beragam perbedaan suku, ras, agama tapi kita tetap bersama dan perbedaan ini merupakan karunia Tuhan
Diakuinya, egiatan kerohanian ini sangatlah baik untuk menumbuhkan jiwa yang lebih tenang.
Kasdam juga mengajak lapisan masyatakat untuk bersama-sama untuk menciptakan rasa keamanan.
“TNI/Polri membantu mengawal, mengamankan pelaksanaan pilkada, tentu harus dengan dukungan oleh masyarakat pula, dalam pelaksanaan Pemilukada memilih pemimpin asli Papua sesuai dengan hati nurani yang dapat membuat kabupaten Deiyai lebih maju,” terang Kasdam.
“Kami mengharapkan di Kabupaten Deiyai tidak terjadi permasalahan dalam pelaksanaan pilkada. Tugas TNI/ Polri membantu kesejahteraan masyarakat, membantu pemerintah daerah dalam menjaga keamanan kabupaten Deiyai,” pungkasnya lagi. (jul/dm)
