JAYAPURA (PT) – Danrem 172/PWY, Kolonel Inf. Jonathan Binsar Parluhutan Sianipar menegaskan bahwa pemuda harus bisa meningkatkan wawasan akan cinta tanah air, kebangsaan dan bela negara.
Selain itu, pemuda juga harus mempunyai kesadaran dalam menyikapi perkembangan saat ini, khususnya masalah bahaya narkoba.
“Ajang silahturahmi dan pembinaan bagi keluarga besar TNI ini merupakan ajang untuk bagaimana kita semua mengetahui tentang bahaya narkoba dan terhindar dari pergaulan seks bebas untuk menjaga keutuhan NKRI,” ungkap Danrem saat menggelar silaturahmi di jajaran Korem 172/PWY, Rabu (3/7/2018) di Makorem 172/PWY.
Danrem meminta kepada pemuda lebih khsuus pemuda FKPPI untuk bisa membantu pemerintah dan TNI/Polri serta berperan dalam rangka menyuarakan masalah bahaya narkoba kepada masyarakat.
“Negara saat ini sudah dalam keadaa darurat narkoba. Oleh karena itu, semua pihak berperan untuk mensosialisasikan bahaya narkoba kepada masyarakat,” katanya.
Danrem juga menambahkan, pihaknya mengharapkan supaya seluruh stakeholder bersama-sama mendukung program pemerintah dalam memberantas bahaya narkoba.
Tak hanya itu, Danrem juga berharap supaya situasi pemilukada yang saat ini sedang proses penghitungan suara agar berjalan aman dan lancar.
“Sekarang dalam proses akhir dari pilkada, proses penghitungan dan pleno. Kami mengharapkan supaya FKKPI dan pemuda Panca Marga bisa menjadi agen-agen untuk memberikan suasana yang damai diwilayah kerjanya masing-masing,” pungkasnya. (ai/dm)