SENTANI (PT) – Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dispendukcapil) Kabupaten Jayapura akan melakukan jemput bola dalam melakukan pencatatan administrasi kependudukan khususnya akte kelahiran.
Dalam pencatatan akte kelahiran, Dispendukcapil akan bekerjasama dengan Dinas Kesehatan (Dinkes) dan Rumah Sakit.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Kadispendukcapil) Kabupaten Jayapura, Eddy Susanto mengatakan, pihaknya akan menggandeng Dinas Kesehatan (Dinkes) dan Rumah Sakit (RS) untuk melakukan pembuatan akte kelahiran.
“Kami juga akan berencana untuk akte kelahiran. Nanti kami akan bekerjasama dengan Rumah Sakit (RS) dan Dinas Kesehatan (Dinkes) dalam rangka mempercepat pencatatan administrasi kependudukan khususnya kepemilikan akte kelahiran tersebut,” ungkap Eddy, Senin (30/7/2018).
Dikatakan, pihaknya akan mengarahkan untuk mencari akte, sehingga otomatis anak atau bayi lahir di rumah sakit itu sudah bisa diterbitkan aktenya.
Ketika pulang dari rumah sakit, selain membawa bukti kelahiran dari rumah sakit juga sudah bisa membawa akte kelahiran dari Dispendukcapil dengan catatan persyaratan-persyaratan yang telah ditentukan itu bisa dilengkapi.
Eddy Susanto menambahkan, pentingnya administrasi kependudukan, selain untuk memudahkan pendataan, juga untuk rencana program pemerintah kedepan.
“Karena akte manfaatnya banyak yakni, untuk sekolah, perkawinan, masuk ke perguruan tinggi, ibadah haji atau umroh, serta untuk mencari atau mengurus passport,” jelasnya.
Selain itu, Eddy Susanto menuturkan, dalam rangka mempercepat seluruh warga Kabupaten Jayapura, untuk memiliki administrasi kependudukan baik itu kartu keluarga, akte kelahiran dan kartu tanda penduduk elektronik (KTP-el).
“Kami dari Dispendukcapil Kabupaten Jayapura akan melakukan pelayanan jemput bola (mobile) yang dari beberapa kampung antar distrik, nanti dipusatkan di satu tempat itu kita langsung lakukan pelayanan,” tandasnya. (tm/dm)