JAYAPURA (PT) – Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Provinsi Papua diminta meningkatkan kinerja, pasalnya sampai saat ini daya serap anggaran rendah.
Hal ini ditegaskan, Asisten Bidang Perekonomian dan Kesra Sekda Papua, Noak Kapisa dalam arahannya pada apel apagi di halaman Kantor Gubernur, Senin (27/8/2018).
“Kita sekarang ada di triwulan ketiga. Dari hasil evaluasi yang dilakukan masih rendah baik APBD maupun APBN,” bebernya.
Untuk APBN, kata Noak Kapisa, daya serap untuk APBD masih sangat rendah atau masih di bawa 50 persen sekitar 27 sampai 29 persen.
“Diminta kepada semua OPD agar konsen dalam meningkatkan kinerja,” tegasnya.
Dirinya berharap program besar seperti pembangunan fisik dan administrasi keuangan itu harus rapi.
Artinya, proyek pembangunan di lapangan itu harus sinkron antara penggunaan dana dan wujud fisik pembangunan.
“Terlebih, kita sekarang ketat dalam penggunaan anggaran yang memang sejatinya pun harus dilakukan secara disiplin. Makanya, perhatian ini yang harus menjadi catatan seluruh OPD di lingkungan Pemerintah Provinsi Papua, dalam hal proyek pembangunan maupun pelayanan kemasyarakatan,” jelasnya.
Namun dirinya percaya para kepala OPD dapat meningkatkan kinerja dengan baik, dengan harapan penyerapan anggaran dapat memuaskan.
“Tentunya para kepala OPD memberikan perhatian serius terhadap daya serap tersebut,” tandasnya. (ing/rm)