JAYAPURA (PT) – Komandan Korem 172/PWY, Kolonel Inf. J. Binsar Parluhutan Sianipar mengatakan, dalam meperingati HUT Proklamasi Kemerdekaan RI, generasi muda dinilai perlu diberikan ruang agar bisa menunjukan karya positifnya.
Demikian diungkapkannya saat membuka Seminar Kemerdekaan Sejati, Peran Pemuda Papua Dalam Mengisi Kemerdekaan di Auditorium Uncen, Rabu (29/8/2018).
“Kemarin sudah dilakukan lomba busana dan nanti dilanjutkan lomba melukis. Hari ini kita kemas kegiatan ini dengan hal-hal yang dapat menarik kreatifitas anak muda pelajar dan mahasiswa,” ujarnya.
Danrem menambahkan, dengan kesenian, generasi muda memiliki ruang untuk menyampaikan kreativitas mereka sebagaimana yang diangkat hari ini adalah gerenasi Papua bisa mewujudkan kemampuan mereka.
“Ini kalau menjadi live style anak muda Papua, bisa dibayangkan betapa majunya di Papua. Oleh karena itu, dukungan bagi anak muda Papua, sehinga mereka dapat berfikir lebih baik membangun bangsa dan negara, khusunya masyarakat Papua,” jelasnya.
Ia menambahkan, kegiatan seminar seperti ini akan terus berlanjut setiap bulanya yang berkaitan dengan pendidikan.
“Bagaimana kalau nanti membuat video clip dan lomba menulis dilanjutkan setiap bulan. Jadi nanti di berikan apresiasi bagi anak-anak muda yang bias menghasilkan karya yang baik dan nanti akan di masukan dalam wesite yang dapat dibaca oleh selh anak muda,” imbuhnya.
Sementara itu, Ketua Panitia yang juga Direktur Cenderawasih Reading Center (CRC), Michael Jhon Yerisitouw mengatakan, anak-anak Papua kekurangan ruang untuk berkarya.
“Seakan-akan mereka mau keluar tetapi ditutup. Maka untuk itu kita harus membantu membuka ruang untuk itu bekerja sama dengan TNI-Polri karena cepat memberikan ruang, karena idenya positef dan membangun langsung didukung,” ucapnya.
Ia mengharapkan, kedepan pemerintah juga harus sigap terhadap isu yang beredar.
“Kita anak memberikan gagasan, harus cepat di respon,” imbuhnya.
“Terkadang anak-anak muda memberikan gagasan yang berfikir konstruktif kedepan, tetapi pemerintah menghambat dalam merespon dan akhirnya tertingal,” tuturnya.
Untuk itu, kegiatan membangun generasi muda ini dapat berjalan terus kedepan, karena ini hal yang bagus.
“Dengan ini, banyak anak muda yang yakin bahwa bisa dalam berkreasi,” pungkasnya. (ai/rm)
