JAYAPURA (PT) – Saat ini, DPD PKS Keerom telah memproses pengusulan nama calon Wakil Bupati Kabupaten Keerom, pasca dilantiknya Muh. Markum menjadi Bupati Keerom, menggantikan Celcius Watae yang telah meninggal dunia beberapa waktu lalu.
Hal itu diungkapkan, Ketua DPW Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Provinsi Papua, H Kusmanto, SH saat dihubungi lewat via telepon, Selasa (16/10).
Bahkan, Anggota Komisi II DPR Papua ini mengaku, sudah ada nama calon Wabup Keerom yang tengah diusulkan pengurus DPD PKS Keerom untuk mendapatkan B1 KWK dari DPP PKS.
“Jadi, sudah ada nama calon Wabup Keerom sesuai yang diusulkan teman-teman PKS Keerom,“ ujar Kusmanto.
Hanya saja, Politisi PKS ini, belum mau menyebutkan nama-nama yang diusulkan untuk kandidat calon Wabup Keerom itu.
“Ini rahasia dulu, nanti kalau sudah keluar B1 KWK dari DPP, nah baru kita publikasikan. Yang jelas, kita sudah proses pengusulan nama calon Wabup Keerom itu,“ tandas Kusmanto.
Namun, ia mengakui jika dalam pengusulan nama calon Wabup Keerom itu, sebenarnya tidak ada masalah.
“Jadi pada prinsipnya, itu tidak ada masalah. Ini masalah timing saja,“ jelasnya.
Ketika disinggung soal pernyataan Ketua Pansel Wabup Keerom DPRD Keerom, Syahrir Sirajuddin bahwa pihaknya belum dapat melakukan proses seleksi calon Wabup Keerom, lantaran belum mengantongi usulan nama dari partai politik pengusung. Dan, belum ada titik temu antara Golkar dengan PKS, Kusmanto mengakui jika ia memang belum pernah bertemu.
“Jadi, bukannya belum ada titik temu, karena memang nggak pernah ketemu kok. Jadi, begini, tapi itu urusan teman-teman di DPD PKS Kabupaten Keerom. Intinya, dan itu dalam proses. Insyaallah dalam waktu tidak lama sudah diajukan usulan ke DPP PKS,“ terangnya.
Sebab, kata Kusmanto, hal itu juga menunggu dari DPRD Keerom membentuk Panitia Seleksi dan PKS baru mendapatkan surat pemberitahuan DPRD Keerom itu, sekitar 1 bulan lalu.
Berdasarkan surat itu, jelas Kusmanto, maka PKS melakukan proses untuk pengusulan seleksi nama calon Wabup Keerom itu.
“Saya kira sudah ada nama yang sekarang diusulkan DPD PKS Keerom untuk mendapatkan B1 KWK-nya. Nanti setelah keluar B1 KWK baru kita publikasikan,“ imbuhnya.
Namun, pada prinsipnya, imbuh Kusmanto, DPW PKS Papua menginginkan pengusulan nama calon Wabup Keerom itu, lebih cepat lebih baik, agar jalannya pemerintahan di Kabupaten Keerom lebih efektif dan lebih baik.
Hanya saja, beber Kusmanto, mekanisme pengusulan Wabup Keerom itu, masih ada di DPRD Keerom, dan DPRD Keerom baru menyampaikan surat ke DPD PKS Keerom itu, baru sekitar 1 bulan lalu.
“Jadi, sekarang ini, pengurus DPD PKS Keerom sudah meneruskan kepada DPW PKS Papua, dan kita DPW sudah meneruskan ke DPP PKS. Karena itu kan harus B1 KWK yang harus dikeluarkan oleh DPP PKS,“ imbuhnya. (ara/rm)
