JAYAPURA (PT) – Manajemen PT Telkom Papua telah menyalurkan dana Program Kemitraan (PK) sejak Januari hingga September 2018 sebesar Rp 1,79 Miliar kepada 52 mitra binaan.
Officer 1 PKBL Community Development Center Telkom Papua, Marisi Manulang mengatakan, tahun 2018, pihaknya menargetkan menyalurkan dana Program Kemitraan sebesar Rp 2,19 miliar.
“Sisa target sampai akhir tahun ini Rp 400 juta yang belum tersalurkan,“ kata Marisi, Kamis (18/10).
Sementara itu, penyaluran dana Program Kemitraan periode Januari hingga Juni 2018 sebesar Rp 1,09 miliar kepada 34 mitra binaan.
Dijelaskan, dana Program Kemitraan merupakan dana bergulir yang diberikan kepada pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) untuk membangun perekonomian masyarakat dan lingkungan khususnya di Papua.
Pihaknya berharap dana itu, dapat membangun perekonomian di Papua, khususnya pelaku UMKM dapat berkembang dengan dana pinjaman bergulir itu.
Debora, salah seorang mitra binaan penerima modal kerja Program Kemitraan PT Telkom ini mengakui, awalnya mendapat pinjaman dari Telkom hanya sebesar Rp 30 juta pada tahun 2015, tahun ini ia kembali mendapat pinjaman modal usaha sebesar Rp 75 juta.
Warga Distrik Jayapura Utara ini mengatakan, pinjaman modal usaha dari Telkom sangat membantu dirinya mengembangkan usaha rumahan yakni produksi kue pia yang telah ditekuninya sejak tahun 1980.
“Sejak mendapatkan pinjaman modal usaha dari Telkom, bersyukur usaha saya semakin berkembang, yang sebelumnya pemasarannya hanya di beberapa kios kaki lima, kini sudah sampai ke pertokoan, bahkan ke mall. Sampai saat ini ada 20 kios dan toko tempat saya memasarkan kue pia,“ ujarnya.
Debora menyampaikan terima kasih kepada Telkom yang telah memberikan pinjaman modal usaha dengan bunga ringan hanya 3 persen per tahun dengan lama pinjaman hingga 24 bulan. (ari/rm)
