JAYAPURA (PT) – Manajemen PT Pertamina MOR VIII Maluku Papua kembali meresmikan Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Kompak di wilayah Papua Barat tepatnya di Kampung Kambuaya, Distrik Ayamaru Timur, Kabupaten Maybrat.
Peresmian SPBU Kompak merupakan bagian dari program BBM Satu Harga di wilayah Papua Barat. Kegiatan itu, dihadiri oleh Ketua BPH Migas, M Fanshurullah Asa, Regional Manager Retail Fuel Marketing Pertamina MOR VIII, Fanda Chrismianto dan Bupati Maybrat, Bernard Sagrim.
Ketua BPH Migas, M Fanshurullah Asa mengatakan, SPBU Kompak wujud komitmen pemerintah untuk menyediakan energi berkeadilan bagi masyarakat sesuai dengan amanat Undang-Undang.
Ia berharap agar seluruh pihak dapat bersinergi dalam pengawasan pelaksanaan program BBM Satu Harga di wilayah Ayamaru, Maybrat.
“SPBU Kompak ini merupakan titik ke 83, diharapkan program ini dapat dimanfaatkan dengan baik dan tidak disalahgunakan,“ ucapnya.
Untuk itu, ia meminta masyarakat dan pemerintah harus bersinergi ikut mengawasi penyaluran BBM Satu Harga, mengingat BBM ini tidak diperuntukkan bagi aktivitas usaha, melainkan langsung untuk masyarakat.
Regional Manager Retail Fuel Marketing Pertamina MOR VIII Maluku Papua, Fanda Chrismianto berharap dengan resmi beroperasinya SPBU Kompak dapat melayani masyarakat secara maksimal.
“Masyarakat dapat menikmati BBM Satu Harga yang sama dengan daerah lainnya yakni harga premium Rp 5.500 per liter dan Rp 6.450 tentu akan mendukung peningkatan kesejahteraan masyarakat,“ kata Fanda.
Pihaknya menyampaikan apresiasi terhadap komitmen Pemerintah daerah yang telah mendukung terlaksananya program tersebut dengan menghadirkan lembaga penyalur satu harga.
Bupati Maybrat, Bernard Sagrim berharap program itu, dapat mengurangi beban masyarakat dalam memenuhi kebutuhan BBM. Oleh sebab itu pihaknya menyambut baik dan berharap masyarakat tidak terbebani lagi karena harga BBM telah sama dengan daerah lain. (ria/rm)
