JAYAPURA (PT) – Manajemen Bank Tabungan Negara (BTN) Jayapura mencatat realisasi pembiayaan sampai bulan November 2018 mencapai 1.760 unit rumah subsidi dengan total anggaran Rp 317 miliar.
“Sementara total pembiayaan dengan non subsidi sebesar Rp 400 miliar,“ kata Mortgage Consumer Lending Unit (MCLU) Head BTN Jayapura, Hana Sombo Lola, Senin (26/11).
Hana menambahkan, setiap bulan terjadi pertumbuhan pembiayaan yang telah menjadi targetnya, yakni sebesar 10-20 persen.
Dibandingkan pembiayaan KPR bersubsidi dengan non subsidi, lanjut Hana, masih dominan subsidi yang mencapai 80 persen.
“Developer yang telah bekerjasama dengan BTN prioritas ke subsidi baik di Papua maupun di Papua Barat,“ ujarnya.
Sedangkan untuk uang muka untuk rumah bersubsidi, kata Hana, sebesar 1-5 persen dengan maksimal pinjaman selama 20 tahun.
Jumlah unit rumah bersubsidi yang dibiayai oleh BTN lebih banyak bersubsidi, lantaran merupakan program pemerintah untuk masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) agar bisa memiliki rumah layak huni.
Sementara itu, hingga November ini pencapaian target pembiayaan untuk KPR bersubsidi mencapai 96 persen. (ria/rm)