JAYAPURA (PT) – Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kota Jayapura menggelar refleksi akhir tahun menyambut Natal 2018 dan Pilpres 2019 yang berlangsung di Kantor Kementerian Agama Kota Jayapura, Rabu (5/12).
Wali Kota Jayapura, DR Benhur Tomi Mano, MM dalam sambutannya yang dibacakan Asisten I Setda Kota Jayapura, Evert Nicolas Meraudje, SSos, MSi, mengatakan Pemerintah Kota Jayapura memandang kegiatan refleksi ini guna berdiskusi dan memahami tentangnya toleransi dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia(NKRI).
“Bidang keagamaan ini sebagai salah satu prioritas pembangunan, yaitu menjadikan masyarakat Kota Jayapura yang beriman, bermoral dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa,” katanya.
Bahkan, kata Wali Kota BTM, hal itu merupakan salah satu prasyarat bagi kelancaran dan kelangsungan pembangunan ke depan.
Dalam kesempatan itu, Ketua FKUB Kota yang diwakili oleh salah satu pengurus FKUB, Pendeta Lele Uli mengatakan, tugas dan fungsi FKUB adalah memelihara keamanan dan kerukunan antar umat beragama.
“Nah, tentunya tugas ini tidak gampang untuk menjaga keberagaman di Kota Jayapura, oleh sebab lebih sering kali kita diperhadapkan dengan persoalan politik dan persoalan yang didasari oleh agama,” ucapnya.
Selain persoalan politik, menurut Pdt Lele Uli, refleksi akhir tahun dalam rangka menyambut Natal dan Pilpres 2019 ini sangat penting untuk menjaga kebersamaan dan keberagaman di Kota Jayapura.
“Intinya perayaann Natal mempunyai makna sebagai sebagai pesan damai bagi kita semua. Selain itu, kami mengharapkan pelaksanaan Pilpres dan Pileg pada April 2019 bisa berjalan lancar,” imbuhnya. (ket/rm)
