JAYAPURA (PT) – Menjelang pelaksanaan Pekan Olahraga Nasional (PON) XX tahun 2020 yang akan diselenggarakan di Provinsi Papua, Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Papua akan menata kawasan perairan di Kota Jayapura menjadi Kampung Keren Nelayan (KKN).
Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Provinsi Papua, Drs.FX Mote, M.Si mengatakan, upaya pembangunan KKN pada Enggros, Tobati dan Kayu Pulo untuk mendukung pelaksanaan PON di Papua.
“Kami akan menata kembali kampung nelayan, agar menarik wisatawan khususnya di tiga lokasi ini, yakni membangun lokasi kuliner serba ikan, home stay dan tempat menjual cinderamata dan lain-lain,” ungkap Mote.
Selain itu, pihaknya ingin mengubah penilaian orang tentang kampung nelayan sebagai sebuah tempat yang kumuh menjadi sebuah KKN.
“Kata keren sehingga orang punya persepsi atau pandangan tentang kampung nelayan itu kampung yang kumuh dan menyemburkan aroma tak sedap itu diubah cara berpikir. Dimana sampah tak dibuang sembarangan, sehingga wisatawan senang berkunjung kesana,” ujarnya.
Dengan adanya KKN ini dapat menjadi daya tarik wisatawan khususnya wsisatawan lokal mengunjungi tempat tersebut untuk menikmati ikan segar.
Penataaan tiga kampung nelayan tersebut seperti mengecat dinding –dinding rumah penduduk diubah menjadi warna-warni yang menarik.
“Silakan mau bikin bendera Jerman, Argentina, Perancis dibuat macam-macam, sehingga menarik untuk dikunjungi wisatawan,” ungkapnya.
Namun demikian, Pemerintah Kota Jayapura diminta menyiapkan sarana dan prasarana, seperti lahan parkir kendaraan roda dua dan roda empat, khususnya di Kampung wisata di seputar Kota Jayapura.
“Kalau memang Pemkot menerima pajak dari situ otomatis dia harus menyiapkan tempat parkir bagi siapa yang mau datang,” katanya. (ing/rm)