JAYAPURA (PT) – Pasca kontak tembak antara personel TNI dengan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) pimpinan Egianus Kogoya di Distrik Mugi, Kabupaten Nduga, Kamis (7/3) hingga mengakibatkan gugurnya tiga prajurit terbaik TNI, personel Satuan Brimob Polda Papua telah bergabung dengan prajurit TNI untuk memburu KKSB, Jumat (8/3).
“Kami dari Polda Papua turut berduka cita atas gugurnya prajurit terbaik TNI yang telah membela Negara Kesatuan Republik Indonesia tepatnya di Distrik Mugi, Kabupaten Nduga,” kata Kabid Humas Polda Papua, Kombes Pol AM Kamal, SH.
Dikatakan, kini personel Brimob Polda Papua sudah bersama-sama dengan TNI di Kabupaten Nduga melakukan pengejaran terhadap KKB. Pihaknya berharap pelakunya dapat ditemukan dan di proses sesuai hukum yang berlaku.
Kabid Humas AM Kamal memastikan jika kontak tembak antara TNI dan KKB di Nduga itu, tidak akan mempengaruhi pelaksanaan Pemilu Capres, Cawapres dan Legislatif di Provinsi Papua.
“Memang kita tidak tahu kapan saja mereka bisa datang dan menyerang, tetapi dengan penambahan personil TNI untuk pengamanan pembuatan infrastruktur dan Polri yang ditugaskan di Kabupen Nduga sudah bisa memperkecil ruang gerak KKB,” pungkasnya. (jul/rm)