JAYAPURA (PT) – Pemerintah Provinsi Papua memberikan bantuan uang Rp 5 miliar dan logistik bagi korban banjir bandang Sentani, Kabupaten Jayapura.
Bantuan itu disampaikan langsung oleh Gubernur Papua, Lukas Enembe, SIP, MH didampingi Sekda Papua, TEA Hery Dosinaen, SIP, MKP, Asisten II dan III serta Kepala OPD terkait di Gedung Negara Dok V Jayapura, Rabu (20/3).
Gubernur Lukas Enembe bersama kepala OPD juga mengunjungi posko pengungsian di Kantor Bupati Kabupaten Jayapura.
“Jadi, selain bantuan dari Pemerintah Provinsi, bupati dan wali kota se Papua juga ada memberikan bantuan kepada Pemkab Jayapura untuk membantu korban bencana banjir bandang,” ungkap Gubernur Lukas Enembe.
Menurut Gubernur, bantuan ini akan diserahkan sesuai mekanisme.
“Jangan uang ini dipakai oleh orang secara sembarang. Sasarannya harus tepat kepada orang yang terkena musibah. Bupati jangan sumbang dulu, harus ada mekanisme yang jelas, kasih ke siapa dan siapa yang tangani,” tegasnya.
Gubernur mengaku, bantuan bupati rata-rata mencapai Rp 500 juta.
Oleh karena itu, jangan diserahkan bantuan secara sembarang. Harus ada mekanisme jelas yang disepakati dulu, sehingga penanganan para pengungsi bisa berjalan baik lewat bantuan ini.
“Saya atas nama pribada dan pemerintah menyampaikan rasa prihatin dan duka cita mendalam terhadap warga masyarakat di Sentani yang menjadi korban. Saya harap masyarakat kesabaran dan kuat menghadapi musibah ini, semoga musibah ini segera berakhir, ” katanya.
Diketahui, hingga pukul 13. 00 WIT, korban meninggal bencana banjir bandang di Sentani, Kabupaten Jayapura sebanyak 100 orang, pengungsi 9.691 orang, orang hilang 93 orang, luka ringan 75 orang, luka berat 84 orang. (lam/rm)
