JAYAPURA (PT) -Seorang pemuda berinisial HH (22) yang beralamat di Asrama Nayak 2, Tanah Hitam, Distrik Abepura terpaksa diamankan Polsek Abepura lantaran kedapatan membrane 3 butir amunisi, Minggu, (9/6).
Kapolres Jayapura Kota, AKBP. Gustav R. Urbinas, SH, SIK ketika dikonfirmasi melalui Kapolsek Abepura AKP Clief G. Philipus Duwitd, SE, SIK membenarkan pihaknya telah mengamankan HH karena kepemilikan 3 butir amunisi.
Dijelaskan, HH awalnya hendak mengunjungi keluarga yang berada di Lapas Klas II A Abepura.
Namun, saat petugas piket melakukan pemeriksaan rutin bagi pengunjung yang membesuk warga binaan, didapati HH membawa 3 butir amunisi.
“Pemuda ini awalnya diamankan saat datang ke Lapas Klas II A Abepura yang hendak mengunjungi keluarga yang berada di dalam lapas. HH (22) diketahui membawa 3 butir peluru hampa kaliber 5.56 mm saat dilakukan pemeriksaan oleh piket jaga, sehingga menghubungi pihak keamanan dan diamankan di Polsek Abepura,” katanya.
Kapolsek mengatakan, dari hasil pemeriksaan HH mengakui jika amunisi tersebut didapat saat membantu membersihkan mako Yonif RK 751/VJS pasca banjir.
“Dari keterangan HH, 3 butir amunisi didapat saat lakukan pembersihan di Mako Yonif 751 pasca banjir, namun saat dilakukan pemeriksaan di dalam tas pelaku di temukan KTP, SIM dan ATM milik orang lain. Untuk saat ini, HH diamankan di Polsek Abepura guna penyelidikan lebih lanjut,” imbuhnya. (ai/rm)
