JAYAPURA (PT) – Pemerintah Provinsi Papua mengharapkan Puskesmas yang ada di Kabupaten Jayawijaya segera beroperasi, pasalnya pasca kerusuhan di Lembah Baliem mengakibatkan Puskesmas di daerah tidak beroperasi.
Sekda Papua, TEA Hery Dosinaen mengaku, pasca kerusuhan di Wamena baru satu Puskesmas yang beroperasi yakni Puskesmas di Kota Wamena.
“Kita harapkan dalam waktu yang tidak lama, Puskesmas lain pada distrik lain yang terkena musibah ini ataupun kerusuhan bisa beroperasi kembali,” kata Hery Dosinaen.
Sekda menjelaskan pengungsi kerusuhan Wamena sudah banyak yang dirujuk atau ditangi pada beberapa rumah sakit seperti RSUD Jayapura serta rumah sakit lain telah bekerjasama dengan rumah sakit Angkatan Laut dan rumah sakit Bhayangkara untuk menjalani perawatan.
“Tugas kita yang utama sekarang adalah bagaimana Puskesmas dapat operasional ditempat pengungsian,” terangnya.
Sementara mengenai jaminan keamanan pasca kerusuhan, Hery Dosinaen mengaku jaminan keamanan menjadi perhatian.
Dimana Pemprov Papua telah berkoordinasi dengan Pangdam XVII/Cenderawasih dan Kapolda Papua.
“Untuk skema keamanan menjadi catatan penting dan kami selalu berkoordinasi dengan Pangdam dan Kapolda untuk bagaimana skema pengaman di Wamena, sehingga jangan sampai ada fitback dari masyarakat yang mempunyai konotasi yang berbeda,” imbuhnya. (ing/sri)
