JAYAPURA (PT) – Gubernur Provinsi Papua, Lukas Enembe, SIP, MH mengajak para petani dan nelayan mendukung pelaksanaan Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Tahun 2020.
Gubernur Enembe mengatakan, tantangan Papua sebagai tuan rumah PON adalah menyiapkan pangan untuk kebutuhan para atlit, official serta para tamu udangan.
“Tantangan menyediakan pangan untuk PON XX dengan jumlah harus di terpenuhi yang tidak kala penting adalah kualitas dan mutu pagan yang di sediakan harus baik dan aman untuk di konsumsi,” tegas Gubernur Papua Lukas Enembe dalam sambutan tertulis yang dibacakan Staf Ahli Gubernur Provinsi Papua Bidang Kemasyarakatan dan SDM Provinsi Papua, Ani Rumbiak pada kegiatan Pekan Daerah (Peda) Pertemuan Petani-Nelayan di Jayapura, Rabu (16/10).
Dikatakan, melalui kegiatan Pekan Daerah (PEDA) Petani Nelayan dengan tema
“Peningkatan Kemitraan dan Kualitas Produksi Agribisnis Petani, Nelayan serta Pelestarian Lingkungan” dapat membangun semangat dan tanggung jawab serta kemandirian petani nelayan dan petani hutan yang mana dengan tujuan akhir peningkatan pembangunan pertanian, perikanan dan kehutanan di Papua.
“Kami Pemprov Papua, akan terus mendorong petani nelayan dan petani hutan untuk terus berkarya menuju kemandirian dan kesejateraan masyarakat melalui kegiatan PEDA di tingkat provinsi Papua,” kataya.
Gubernur Enembe berharap, para petani nelayan dan petani hutan di Papua harus bisa mandiri dan sejaterah dengan begitu Papua akan lebih maju dan dapat bersaing dengan provinsi lainya hingga manca negara.
Sementara itu, Kepala Dinas Pertanian, Perkebunan, Pertenakan dan Tanaman Pangan Provinsi Papua, Ir. Samuel Siriwa mengatakan, kegiatan yang dilaksanakan selama dua hari ini, diikuti 29 kabupaten kota, yang mana peserta yang keluar sebagai juara akan mewakili Papua mengikuti kegiatan Pekan Nasional di Padang tahun depan.
“Persiapan secara nasional sudah berjalan dan kita di dari Papua di tunggu kepastian kontigennya seperti apa. Untuk itu dalam kegiatan ini, nanti akan di bicarakan bagaimana persiapannya, baik petani, nelayan Papua. Kami berharap petani dan nelayan Papua bisa mempersiapkan dirinya dengan berbagi teknologi pertanian, kehutanan dan perikanan yang akan dilombakan nanti,” imbuhnya. (lam/sri)