JAYAPURA (PT)– Dalam waktu dekat atau pertengahan November 2019 hasil seleksi tes Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) formasi 2018 rencananya akan diumumkan.
Kepala Badan Kepegawaian Daerah Provinsi Papua, Nicolaus Wenda mengaku, adanya penundaan pengumunan CPNS formasi 2018 karena Panitia Seleksi Nasional (Panselnas) merekon (nilai hasil ujian) data kelulusan.
“Kemungkinan pertengahan November 2019 akan diumumkan,” kata Wenda, Jumat, (1/11).
Guna memastikan pengumuman tersebut, Kata Wenda pihaknya terus melakukan berkonsultasi dan koordinasi ke Menpan untuk kepastian pengumumannya.
“Untuk memastikan saya sendiri ke Menpan untuk melakukan koordinasi,” terangnya.
Ia menjelaskan Menpan telah memberikan jawaban lewat surat resmi, Menpan telah melakukan pengolahan dan pemetaan terhadap hasil seleksi CPNS Papua. Hasilnya telah disampaikan kepada Panselnas dan Menpan RB untuk dilakukan validasi.
“Panselnas sedang merekon (nilai hasil ujian) data kelulusan, yang mana ini berpengaruh dari adanya kebijakan 80 persen OAP dan 20 non OAP,” katanya.
Ia menjelaskan, masalah yang dimaksud adalah soal administrasi yang kurang lengkap, apalagi ada beberapa kabupaten yang meminta revisi usulan formasi.
Hal-hal ini yang menjadi hambatan sehingga harus di data kembali.
“Provinsi Papua masih bagus, hanya karena ada perubahan-perubahan dari pemerintah sehingga ini yang menghambat,” tandasnya.
Saat ditanya soal apakah ada penerimaan formasi 2019, kata ia, sesuai dengan surat Menpan RB, apabila hasil seleksi CPNS formasi 2018 di wilayah Papua dan Papua Barat belum dapat diumumkan, maka masyarakat yang ingin mendaftar CPNS 2019 silahkan mendaftar di beberapa kementerian.
“Jadi formasi 2019 untuk Papua dan Papua Barat belum di buka atau dilaksanakan. Saat ini yang sudah membuka penerimaan adalah kementerian, sehingga kami sarankan anak-anak Papua yang ingin mendaftar silahkan,” ucapnya.
Ia menambahkan, kemungkinan untuk Papua akan dibuka pada 2020 setelah semua urusan selesai.
“Dengan demikian kami berharap pemerintah kabupaten dan kota bersabar sampai dengan adanya formasi pasti dari Menpan RB,” imbuhnya. (ing/sri)
