Wakil Gubernur Papua, Klemen Tinal, SE, MM saat melantik Bupati dan Wakil Bupati Waropen, Bupati Nduga dan Bupati Boven Digoel di Gedung Negara, Senin (15/3).
JAYAPURA (PT) – Wakil Gubernur Papua, Klemen Tinal, SE, MM mengingatkan kepada Bupati dan Wakil Bupati yang dilantik yakni Bupati Waropen, Bupati Boven Digoel dan Bupati Nduga agar tetap melakukan koordinasi dengan Pemerintah Provinsi Papua.
Dari Bupati yang dilantik salah satu pasangan Bupati dan Wakil Bupati hasil Pilkada serentak 2020 yaitu Bupati Waropen, Yermias Bisa-Lamek Maniagasi.
Sementara Wentius Nimiangge sebagai Bupati Nduga sisa masa masa jabatan tahun 2017-2022 dan Bupati Boven Digoel, Chaerul Anwar masa jabatan 2016-2021.
“Harap jaga koordinasi yang baik dengan Pemprov Papua. Terus menereus kami ingatkan ini, karena kita evaluasi. Bupati sesudah dilantik langsung lupa provinsi, seolah-olah atasan di Jakarta sana. Harus koordinasi dengan kami di provinsi sebagai wakil pemerintah pusat di daerah,” tegas Wagub Klemen Tinal dalam sambutannya pada pelantikan 3 Bupati di Gedung Negara, Senin (15/3).
Selain itu, Wagub juga berpesan agar supaya kedepan lebih solid dan kompak serta tidak berlawanan arah politik.
“Menyangkut APBD, tidak semua APBD kapasitas fiskalnya besar, ada juga yang kecil. Kalau tidak kooordinasi dengan Pemprov Papua bagaimana mau bantu pembangunan,” bebernya.
Terkait dengan pelaksanaan PON XX 2021 di Papua, Wagub meminta Bupati dan Wakil Bupati untuk mendukung penyelenggaraan iven olahraga nasional empat tahunan di Bumi Cenderawasih.
“Harus didukung oleh kepala daerah. Berdayakan masyarakarat produksi misalnya tifa dan noken oleh masyarakat Boven Digoel dan Waropen serta Nduga. Nanti yang beli PB PON. Supaya mereka juga merasa dampak ekonomi dari pagelaran PON,” tandasnya. (ing/lam/rm)