Dua atlet tenis lapangan kursi roda DIY menunjuk medali emas, usai laga. (Foto: fn)
JAYAPURA (PT) – Kontingen DIY keluar sebagai juara umum cabor tenis lapangan kursi roda Pekan Paralimpik Nasional (Peparnas) XVI Papua 2021.
Cabor tersebut digelar selama lima hari di Lapangan Tenis Sian Soor, Kantor Wali Kota Jayapura dan berakhir, Sabtu (13/11).
Kontingen NPC DIY mampu membawa pulang 6 emas, 4 perak dan 5 perunggu.
Disusul tuan rumah Papua 4 emas, 3 perak dan 4 perunggu.
Pada posisi tiga di tempati Jabar 1 medali emas, 5 perak dan 7 perunggu.
Kemudian DKI 1 emas dan 2 perunggu serta Banten 6 perunggu.
Pelatih Tenis Lapangan Kursi Roda Kontingen NPC DIY, Muhammad Jaka mengucap syukur atas capaian itu.
Ia sangat senang dengan peringkat pertama pada cabor tersebut, apalagi DIY tercatat juga meraih enam emas dan keluar sebagai juara pertama pada Peparnas 2016 di Jabar.
“Kita target tiga emas tapi bisa lebih, alhamdulillah, tantangan kita di tuan rumah, kita buta dengan kekuatan Papua sehingga kita bersaing ketat,” ujarnya.
Ia juga mengapresiasi pelayanan Papua sebagai tuan rumah.
“Kami akui untuk beregu putra awalnya kami target emas, ternyata tuan rumah lebih kuat. Kita targetkan tunggal nasional putra dan ganda nasional putra itu tercapai, dapat emas dan lainnya kita dapat bonus dari yang kuasa,” katanya lagi.
Atlet NPC DIY Hariyanto mengutarakan ia bangga atas perolehan medali untuk DIY.
“Kami bersyukur, kedepan akan ada persiapan matang untuk event selanjutnya,” ujarnya.
Hariyanto bersama Sarjiyanto mengalahkan pasangan Jabar Indra Muliawan dan Rohimat di kelas ganda putra nasional partai terakhir cabor tenis lapangan kursi roda pesta olahraga nasional penyandang disabilitas ini. (fn/rm)