YALIMO (PT) – Mewakili Pangdam XVII/Cenderawasih, Kasdam XVII/Cenderawasih Brigjen TNI Nyoman Cantiasa bertindak sebagai Irup pada upacara penutupan Operasi Teritorial TNI Tahun 2018 bertempat di halaman upacara Kantor Bupati Yalimo, Elelim, Senin (17/9).
Dalam upacara yang dihadiri Bupati Yalimo, Lakius Peyon, SST.Par, Danrem 172/PWY Kolonel Inf J Binsar Parluhutan Sianipar, Dandim 1702/JWY Letkol Inf Lukas Sadipun dan para pejabat TNI Polri serta SKPD Pemda Yalimo.
Kasdam Brigjen TNI I Nyoman Cantiasa secara resmi menutup Kegiatan Opster TNI yang ditandai dengan penandatanganan naskah penyerahan pembangunan sasaran fisik dan sasaran non fisik serta dilanjutkan dengan penandatanganan secara simbolis peresmian prasasti pembangunan sasaran Fisik Opster TNI Tahun 2018.
Dalam amanatnya, Kasdam Nyoman Cantiasa mengatakan, operasi teritorial ini merupakan bagian dari operasi TNI dalam rangka untuk mendukung tugas pokok TNI yang dilaksanakan oleh satuan kewilayahan jajaran Korem 172/PWY secara bersinergi dengan pemerintahan daerah, kementrian, lembaga pemerintahan non kementrian, TNI Polri dan instansi terkait serta seluruh komponen bangsa khususnya masyarakat Yalimo.
Operasi Teritorial yang dilaksanakan sejak 10 Juli 2018 sampai dengan 17 September 2018 ini, sasaran fisiknya yaitu pembuatan 1 unit jembatan, perbaikan 1 unit sarana air bersih, pembangunan 2 unit MCK, pembuatan 28 unit sarana PLTS, pembuatan unit barak di Pos Ramil Yalimo, pembangunan honai umum dan pembuatan 1 unit kandang Babi.
Sedangkan, sasaran non fisik yaitu melaksanakan penyuluhan wawasan kebangsaan, kesehatan, pertanian dan perkebunan, kesadaran hukum, karya bhakti dan pembagian sembako.
“Apa yang kami lakukan itu, merupakan wujud nyata kepedulian TNI terhadap masyarakat Papua dengan kondisi ekonomi dan sarana prasarana infrastruktur yang relatif terbatas,“ katanya.
Selain itu, lanjut Kasdam Nyoman Cantiasa, operasi teritorial juga merupakan bentuk sinergitas antara TNI Polri, pemda dan seluruh masyarakat Kabupaten Yalimo untuk membangun daerah serta meningkatkan taraf hidup maupun kesejahteraan masyarakat setempat, sehingga keberadaan keberhasilan Operasi Teritorial ini dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat.
Oleh karenanya sarana dan prasarana yang sudah dibangun agar tetap terjaga dan terpelihara dengan baik.
Di akhir amanat, Kasdam Nyoman Cantiasa mengucapkan terimakasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada pemerintah daerah, instansi terkait, tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh adat, tokoh pemuda dan seluruh masyarakat yang telah memberikan dukungan dan kerjasamanya selama ini.
“Saya mengucapkan terimakasih dan penghargaan kepada personel yang tergabung dalam tugas operasi teritorial, karena dengan semangat yang tinggi dan kerja keras serta tanpa mengenal lelah sehingga mencapai sasaran yang telah ditetapkan,“ imbuhnya.
Usai penutupan, Kasdam Nyoman Cantiasa didampingi Bupati, Danrem 172/PWY dan Dandim 1702/JWY melaksanakan penanaman pohon dan dilanjutkan peninjauan pembangunan sasaran fisik Opster TNI berupa Barak 4 Pintu di Pos Ramil Yalimo serta melihat dokumentasi kegiatan Opster TNI di Pos Ramil Elelim.
Disela peninjauan, Bupati Yalimo, Lakius Peyon, mengatakan Pemerintah dan masyarakat Yalimo menyampaikan terimakasih kepada TNI terutama kepada Pangdam XVII/Cenderawasih yang diwakili Kasdam XVII/Cenderawasih, Danrem 172/PWY, Dandim 1702/JWY dan semua anggota yang terlibat dalam Opster TNI di Kabupaten Yalimo.
“Kami tentu sangat terbantu dengan kegiatan yang dilakukan oleh TNI untuk membuat bangunan yang dilakukan dalam waktu 70 hari berupa jembatan, sarana air bersih, tiang lampu dan lain-lain untuk kesejahteraan masyarakat kami. Harapan kami ke depan kerjasama ini dapat terus kita tingkatkan dalam rangka membangun masyarakat Indonesia yang ada di Yalimo ini,“ kata Bupati Lakius Peyon.
Kasdam Nyoman Cantiasa kembali menyampaikan terimakasih kepada Bupati dan masyarakat Yalimo karena masyarakat Yalimo begitu sangat menerima kehadiran TNI dan ini menunjukan kemanunggalan TNI dan rakyat terjadi di Kabupaten Yalimo.
“Oleh karena itu keberadaan TNI harus menjadi solusi dimanapun berada. Dan karena TNI berasal dari rakyat, kami siap mendukung semua kegiatan di sini, dan apa yang kita laksanakan hari ini operasi Teritorial merupakan bagian tugas dari TNI dalam rangka membantu pemerintah daerah dan semoga semuanya bermanfaat untuk kemajuan Kabupaten Yalimo,“ pungkas Kasdam. (ai/rm)
