JAYAPURA (PT) – Pemerintah Kota Jayapura melalui Badan Perbatasan Antar Negara Kota Jayapura melakukan pendataan terhadap korban kebakaran di posko kebakaran Pasar Skouw, Perbatasan RI-PNG, di Kampung Skouw, Distrik Muaratami, Selasa (30/10).
Hadir dalam pendataan Dansatgas Pamtas Yonif PR 501/BY, Letkol Inf Eko Antoni Candra, Staf Badan Perbatasan Antar Negara Kota Jayapura, Eva Palittin, Kapolsub Sektor Skouw, Ipda Kasrun dan para korban kebakaran Pasar Perbatasan.
Staf Badan Perbatasan Antar Negara Kota Jayapura, Eva Palittin mengatakan, hasil pendataan sementara korban kebakaran tercatat ada 60 kios, karena setelah didata ulang ada beberapa kios yang digunakan oleh dua orang dengan jualan barang berbeda dan warung makan di pasar perbatasan.
“Jumlah kerugian diperkirakan mencapai sekitar Rp 7 miliar, karena dalam pendataan belum semua hadir di posko pada saat pendataan awal,” tandasnya.
Sekadar diketahui, Pasar Perbatasan RI – PNG, yang berada di Skouw, Distrik Muaratami, Kota Jayapura terbakar pada Minggu (28/10) pukul 09.00 WIT. Sebelumnya, dilaporkan terdapat 52 unit kios ludes terbakar dalam kejadian itu. (jul/rm)
