JAYAPURA (PT) – Pasca bentrok antar warga yang terjadi di Distrik Bokondini, Kabupaten Tolikara, Jumat (16/11), yang mengakibatkan 3 warga tewas dan 6 orang luka-luka serta 1 rumah dibakar massa, kini situasi di daerah itu sudah kondusif.
Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol A.M Kamal mengatakan, jika berdasarkan laporan dari Polres Tolikara, Senin (19/11) situasi sudah kondusif. Aparat setempat bersama kedua belah kelompok warga sudah sepakat untuk berdamai dan diselesaikan secara adat, baik dari kelompok warga yang luka-luka maupun korban meninggal dunia.
“Kita juga sadari bahwa Papua berbeda dengan daerah lain dan mereka ini mereka menyelesaikan dengan adat yang ada, namun kita tetap mengimbau bahwa konflik harus dihentikan karena merugikan kedua belah pihak,“ kata Kamal dikonfirmasi Papua Today, Senin (19/11).
Ia berharap agar anggaran yang ada, dapat digunakan untuk berbagai kegiatan pembangunan, baik bidang pendidikan, kesehatan maupun pembangunan fisik lainnya, sehingga tidak terkuras untuk penyelesaian konflik antar warga tersebut.
“Ini yang harus menjadi perhatian, jika saat ada permasalahan harus selesaikan secara baik-baik dengan niat baik agar bisa mendapat jalan keluar yang baik,” ujarnya.
Kamal menambahkan, tidak ada yang ditangkap dalam khasus itu dan yang meninggal sudah dimakamkan, sedangkan korban luka-luka sudah dibawah ke rumah sakit untuk pengobatan. (jul/rm)
