JAYAPURA (PT) – Perbaikan produk Samsung seperti handphone dan elektronik di Samsung Service Center Jayapura mengalami penurunan 25 persen pada Januari 2019 dibandingkan Januari 2018.
Leader Samsung Service Center Jayapura, Willy mengatakan penurunan perbaikan produk Samsung disebabkan terjadinya kenaikan harga spare part mulai 25-50 persen.
Harga spare part handphone seperti LCD untuk Samsung Seri J mengalami kenaikan dari Rp 700.000 sampai Rp 1.200.000 per spare part, sementara spare part elektronik mengalami kenaikan, tetapi ada juga yang mengalami turun harga.
“Untuk elektronik spare part yang harganya naik yakni LCD panel, mainboard dan modul pada mesin cuci, tapi kenaikan harga spare part elektronik hanya 10-20 persen, tidak signifikan seperti handphone. Kemungkinan harga naik imbas dari harga tiket pesawat dan biaya pengiriman,“ jelas Willy, Selasa (26/2).
Perbaikan produk Samsung di Samsung Service Center, kata Willy, masih didominasi handphone mencapai 80 persen, 20 persen perbaikan elektronik.
“Rata-rata per hari perbaikan handphone 40 unit, sementara awal tahun 2019 atau Januari lalu 20-30 unit,“ katanya.
Willy mengatakan harga spare part produk Samsung bisa saja mengalami perubahan, artinya bisa turun sesuai aturan yang disampaikan oleh manajemen pusat melalui memo.
Pada tahun 2018, total perbaikan produk Samsung di Samsung Service Center sebanyak 700 unit, dari jumlah tersebut, perbaikan handphone mencapai 80 persen atau 600 unit. (ria/rm)
