OREGON (PT)- Pemeritah Provinsi Papua diera kepemimpinan Gubernur Lukas Enembe, SIP, MH dan Wakil Gubernur, Klemen Tinal, SE, MM berkomitmen membangun infrastruktur dan fasilitas olahraga untuk menopang prestasi olahraga di Tanah Papua.
Gubernur Papua, Lukas Enembe dihadapan pimpinan Universitas Corban Oregon Amerika Serikat dan mahasiswa Papua mengatakan bahwa saat ini telah dibangun stadion bertaraf internasional di Kampung Harapan Kabupaten Jayapura Provinsi Papua.
Stadion tersebut, katanya, dibangun dengan dana dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Provinsi Papua Rp 1,3 trilliun.
“Stadion ini merupakan stadion nomor dua terbesar di Indonesia setelah stadion Gelora Bung Karno di Jakarta.
Stadion Papua Bangkit memiliki single seat (tempat duduk) untuk 40.000 penonton dan sesuai dengan standart internasional memenuhi aturan Federation International FootBall Asociation (FIFA) dengan luas stadion mencapai 71.697 meter persegi di atas lahan 13 hektar. Sedangkan stadion Gelora Bung Karno memiliki 76.127 single,” ungkapnya.
Stadion ini merupakan stadion terbaik ke 60 di dunia dan akan menjadi venue Pekan Olahraga Nasional (PON) XX tahun 2020 mendatang.
“Kami lagi membangun stadion bertaraf internasional dan akan menjadi venue PON sekaligus pembukaan dan penutupan PON,” kata Gubernur Enembe disela sela makan malam di Marcopolo Restaurant Salem Oregon USA.
Menurut Gubernur, pembangunan stadion bertaraf internasional tersebut bertujuan juga untuk menjadi pusat pembinaan prestasi olahraga masyarakat Papua dimasa mendatang.
“Saya minta kepada anak anak mahasiswa supaya sekolah dengan baik agar kalian nantinya mengelola stadion dan fasilitas olahraga yang kita bangun bertaraf internasional,” harapnya.
Sementara itu, Kepala Biro Otonomi Khusus (Kabiro Otsus) Setda Provinsi Papua, Aryoko F Rumaropen, SP.Meng mengatakan, dalam rangka sosialisasi PON XX maka pihaknya akan meminta seluruh mahasiswa Papua penerima beasiswa Otsus untuk mensosialisasikan kesiapan Provinsi Papua sebagai tuan rumah PON dan pembangunan yang sudah dan sedang berlangsung.
“Seluruh mahasiswa kita yang sedang belajar di dalam negeri dan luar negeri akan kita minta untuk promosi sekaligus sosialisasi pembangunan di Papua dan penyelenggaraan PON XX di Papua,” kata Aryoko.
Kabiro Otsus menambahkan sosialisasi kesiapan PON XX di Papua merupakan tanggung jawab semua komponen masyarakat Papua termasuk pelajar dan mahasiswa yang ada di Papua, Indonesia.
“Sosialisasi PON dan juga sekaligus promosikan kemajuan pembangunan diberbagai bidang mulai dari pendidikan, pariwisata Papua dan bidang lainnya,” imbuhnya.
Stadion Papua Bangkit akan menjadi tempat pembukaan dan penutupan PON XX.
Stadion ini juga menjadi venue tempat pertandingan final Cabang Olahraga (Cabor) Sepak Bola.
Di kompleks stadion juga dibangun arena Aquatic untuk Cabor Renang dan venue Cabor Criket serta istora untuk Cabor Bulu Tangkis.
Sebelumnya, Presiden Republik Indonesia Ir. Joko Widodo (Jokowi) dalam kunjungan kerja, Maret 2019 di Jayapura mengapresiasi Pemprov Papua yang telah membangun stadion bertarf internasional tersebut.
Pemimpin Indonesia itu berharap dengan adanya stadion ini maka anak-anak Papua dapat berlatih dengan baik sehingga berprestasi dan mengharumkan nama Indonesia di pentas olahraga dunia.
Presiden juga menyarankan agar anak-anak Papua fokus berlatih di Cabor Atletik dan Sepak Bola supaya bisa meraih prestasi di sepak bola asia dan dunia. (ist/rm)
