JAYAPURA (PT) – Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) RI, Imam Nahrawi, mendukung rencana Tim Nasional (Timnas) Indonesia U-23 menjalani dua uji coba kontra Iran U-23 dan pertandingan itu dilangsungkan di Stadion Papua Bangkit, Sentani, Kabupaten Jayapura, Papua.
“Ya, seandainya sudah bisa digunakan kenapa tidak? Tapi kita lihat perkembangannya ked epan, karena jika dari kualitas rumputnya sudah standar Internasional,” kata Menpora kepada pers usai melakukan kunjungan ke Jayapura, Jumat, (21/6).
Menurut Menpora, bukan saja Timnas Indonesia, tapi ke depan akan banyak kejutan untuk Provinsi Paling Timur Indonesia ini.
“Tunggu saja, Papua akan siap menyelenggarakan even besar selain PON,” katanya.
Menpora mengakui, Stadion Papua Bangkit merupakan stadion yang sangat megah usai Gelora Bung Karno (GBK) Jakarta, lantaran fasilitas yang ada didalamnya merupakan produk dari luar negeri.
“Ini merupakan warna baru, saya harap prestasi gemilang di bidang olahraga dapat bersinar dari ujung timur Indonesia seperti halnya matahari yang muncul dari ufuk timur Indonesia,” katanya.
Dikutip dari Detik.com, Timnas Indonesia U-23 dijadwalkan menjalani laga uji coba melawan Iran untuk persiapan menuju SEA Games 2019.
Pertandingan akan digelar dua kali, di Jakarta dan Papua.
Pelatih Indra Sjafri mengungkapkan, rencana uji coba melawan Iran sebelum tampil di SEA Games 2019.
Pertandingan pertama akan digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta.
Setelah itu, keduanya akan berhadapan kembali di Stadion Papua Bangkit, Jayapura, Papua.
Stadion Papua Bangkit yang rencananya akan dirubah namanya menjadi Stadion Lukas Enembe ini, dipilih sebagai venue sekaligus sebagai momen peresmian venue untuk dipakai PON 2020.
“Nanti kalau tidak salah ada uji coba Internasional melawan timnas U-23 Iran ya. Jika tidak salah kami akan bermain di SUGBK dan Stadion Papua Bangkit,” ujar Indra di Jakarta, Rabu 19 Juni 2019.
Namun, Indra menyebut masih menunggu kepastian dari PSSI mengenai rencana uji coba tersebut.
Kemungkinan besar uji coba itu digelar pada September 2019 atau saat FIFA Matchday.
“Rencana uji cobanya September, tapi coba tanya Ibu Sekjen pastinya ya. Saya sih sudah diinfokan soal uji coba itu,” imbuhnya. (lam/rm)