JAYAPURA (PT) – Adanya pelebaran jalan di Padang Bulan, Kota Jayapura, berdampak pada relokasi pipa di wilayah sepanjang Kantor Pos Abepura hingga Padang Bulan, Abepura mengakibatkan warga kesulitan air bersih.
Direktur Utama Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Jayapura, Entis Sutisna mengatakan, pelebaran jalan dan relokasi pipa menyebabkan adanya lumpur dan pasir yang masuk ke dalam pipa milik PDAM.
“Pola yang kita lakukan kepada mitra adalah bagaimana mempercepat proses relokasi dan sambung kembali, jangan sampai menunggu berhari hari,” katanya, Selasa, (2/7).
Menurutnya, di Padang Bulan sampai ke Tanah Hitam Abepura, di sisi kiri pelebaran jalan dan sisi kanan dampaknya wilayah dari Taman Makam Pahlawan (TMP) hingga ke Kotaraja.
”Untuk wilayah Padang Bulan antara 25-29 Mei atau selama 4 hari mengalami gangguan air disebabkan adanya material lumpur dan pasir yang masuk di pipa 4 ins, pada 30 Juni airnya sudah lancar di daerah Perumahan Dosen di Trikora,” ujarnya.
Dikatakan, dengan adanya pelebaran jalan berdampak relokasi pipa menyebabkan pelayaan PDAM Jayapura terganggu, termasuk di wilayah Cigombong karena memang pipa 6 ins itu ada direlokasi ke sisi kanan pinggir jalan.
Untuk itu, lanjut Entis, bagi masyarakat yang terdampak dari relokasi ini yang berada sepanjang jalan Padang Bulan dan Kantor Pos Abepura untuk segera melapor ke PDAM Cabang Abepura untuk dipastikan disambungkan ke pipa yang baru.
“Saya melihat langsung jarak 3 meter dari lokasi pipa yang eksisten yang lama harus disambung baru lagi,” ujarnya.
Ditambahkan, untuk relokasi pipa ke rumah pelanggan, tidak dikenakan biaya, asalkan menunjukkan bukti sebagai pelanggan dan pembayaran rekening terakhir. (ket/rm)