JAYAPURA (PT) – Majelis Taklim Dinas Kehutanan dan Lingkungan Hidup Provinsi Papua menyerahkan bantuan hewan kurban kepada jemaah Mesjid Al Muhajirin, Kampung Karyabumi, Distrik Namblong, Kabupaten Jayapura, Kamis (30/7).
Bantuan yang diberikan itu berupa satu ekor sapi, 500 buah masker dan bantuan sembako sebanyak 100 paket.
Bantuan diserahkan langsung oleh Kepala Dinas Kehutanan dan Lingkungan Hidup, Yan Yap Ormuseray diterima Ketua Masjid Al Muhajirin, Sarimun, SPI didampingi pengurus dan Jemaah lainnya.
“Kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Dinas Kehutanan dan Lingkungan Hidup Papua yang telah memberikan bantuan kepada kami dalam rangka merayakan hari raya Idul Adha 1441 Hijriah yang jatuh pada hari Jumat, 31 Juli 2020 besok,” kata Sarimun.
Ia mengatakan, bantuan ini akan disalurkan kepada warga jemaah yang membutuhkan.
“Bantuan ini sangat bermanfaat apalagi disaat sedang mewabahnya virus corona, oleh karenanya kami ucapkan banyak terimakasih atas bantuan yang diberikan ini. Semoga Allah SWT senantiasa membalas segala bentuk kebaikan-kebaikan yang setimpal bahkan melebihi yang telah diberikan,” ucapnya.
Sementara, Kepala Dinas Kehutanan dan Lingkungan Hidup, Yan Yap Ormuseray mengatakan, bantuan yang disalurkan ini merupakan program dari Majelis Taklim Dinas Kehutanan dan Lingkungan Hidup Papua dalam rangka perayaan hari raya Idul Adha 1441 H.
“Kita tidak hanya menyerahkan bantuan hewan kurban, tetapi juga sekaligus mensosialisasikan protokol kesehatan terkait virus corona kepada masyarakat di kampung Karyabumi dan menyalurkan bantuan berupa 500 buah masker dan sembako sebanyak 100 paket,” ungkapnya.
Ia mengatakan bantuan yang diserahkan ini tidak banyak bila dibandingkan dengan jumlah warga kampung, tetapi bantuan ini sebagai dukungan, perhatian dan kepedulian dari Majelis Taklim Dinas kehutanan dan lingkungan hidup Provinsi Papua kepada jemaah untuk merayakan hari raya kurban tahun ini.
Pada kesempatan itu, Yan Ormuseray juga menghimbau kepada jemaah Masjid Al Muhajirin Kampung Karyabumi, jika melakukan Sholat Idul Adha disesuikan dengan protokol kesehatan yang disampaikan oleh pemerintah.
“Kita jalankan ibadah seusai imbaun pemerintah guna menghindari penularan wabah covid-19,” tandasnya. (lam/rm)