JAYAPURA – Jelang Hari Raya Idul Fitri, tentunya masalah listrik jadi permasalahan yang serius untuk masyarakat di wilayah Kota Jayapura. Hal tersebut juga mendapat tanggapan serius dari Wakil Wali Kota Jayapura H. Rustam Saru.
Orang nomor dua di kota Port Numbay ini meminta kepada pihak PLN agar tidak ada pemadaman selama masyarakat merayakan hari raya. “Saya minta jangan sampai ada pemadaman dan keluhan masyarakat terkait listrik selama bulan Ramdhan dan Idul Fitri nanti,”ungkapnya kepada wartawan usai melakukan pertemuan dengan PLN.
Dikatakan, mengingat situasi dan kondisi yang masih terjadi mati lampu sehingga perlu dipertanyakan kepada pihak PLN. Namun pihak PLN menjelaskan bahwa
kemampuan daya PLN untuk menangani di Kota Jayapura masih di atas ambang normal.
“Nah mereka itu mempunyai daya sekitar 64 mega watt sementara kita kan masih di bawah itu dan kebutuhan maksimal untuk tiga Kabupaten Keerom, Jayapura dan Kota Jayapura masih dibawa 64 mega watt. Jadi mereka masih sanggup menangani sehingga kalau menurut PLN faktor pemadaman itu bukan karena masalah kebutuhan listrik tapi masalah faktor jaringan yang sudah tua nah kemudian ada gangguan-gangguan lain masalah teknis yang bisa terjadi di lapangan,”bebernya.
Meski demikian, ia berharapa tidak akan ada pemadaman saat umat muslim merayakan Hari Raya Idul Fitri nanti. Bahkan ia mengatakan juga agar lampu-lampu jalan di jalan, agar di aktifkan karena ada beberapa lampu jalan yang mati karena ini juga menyangkut jalan-jalan umum maayarakat, terutama di daerah yang rawan kriminalitas. (lam/rm)
