JAYAPURA – Staf Ahli Gubernur Papua, Drs. Simeon Itlay mengharapkan kepada seluruh jajaran Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Provinsi Papua untuk berdisiplin dalam masuk kantor, maupun kehadiran di apel pagi.
Dikatakan, hingga kini pihaknya masih mendapati ASN yang tidak mengikuti apel bahkan mangkir saat jam kerja.
Menyikapi hal itu, dirinya meminta pimpinan OPD agar memberikan teguran tertulis kepada pegawai tersebut. Dilain pihak, memotivasi pegawai agar masuk kantor tepat waktu dan tak mangkir saat jam kerja.
“Sebab perubahan itu harus dimulai sejak sekarang. Dengan demikian segala bentuk ketidakdisilinan akan bisa diminimalisasi,” katanya di hadapan ASN yang ikut apel pagi di halaman Kantor Gubernur Papua, Senin (25/9/2017).
Lanjut Itlay, untuk meningkatkan disiplin ASN, Pemprov Papua akan menetapkan lima SKPD terbaik, sebagai contoh memacu instansi lainnya untuk memperbaiki disiplin pegawai.
“Sehingga nanti ada penghargaan dan hukuman bagi ASN yang berprestasi maupun yang malas. Sebab penentuan lima SKPD terbaik ini, berkaitan erat dengan pemberian Tambahan Penghasilan Pegawai (TPP),” lanjutnya.
Itlay juga meminta Kepala SKPD untuk menerapkan penjatuhan hukuman disiplin kepada seluruh staf, sesuai prosedur yang diamanatkan oleh Peratutan Pemerintah nomor 53 2010 tentang disiplin PNS.
“Saya harap pimpinan di SKPD sungguh-sungguh melaksanakan penjatuhan hukuman disiplin sesuai dengan tahapan-tahapan yang telah ditentukan dalam peratutan perundang-undangan,” pungkasnya. (ama/rm)
