JAYAPURA-Dinas Olahraga dan Pemuda (Disorda) Provinsi Papua melepas 21 peserta kontingen Jambore Pemuda Indonesia (JPI) dan Kapal Pemuda Nasional (KPN). Kegiatan Jambore Pemuda Indonesia di Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) selama 7 hari (15 s/d 21 November 2017) dan Kegiatan KPN di Provinsi DKI Jakarta dan Sumatera Utara, Provnsi Aceh selama satu bulan.
“Mewakili Gubernur, saya ucapkan selamat mengikuti kegiatan Jambore Pemuda Nasional dan Kapal Pemuda Nasioanal, peserta juga harus bisa menjaga kesehatan, sikap dan karakter yang baik selama berada di negeri orang,” kata Kadisorda Papua Yusuf Yambe Yabdi ketika melepas secara resmi peserta JPI dan KPN di Aula Disorda Papua, Rabu (8/11/2017).
Kadisorda berharap, para pemuda Papua yang terpilih melelaui seksi ini dapat memperkenalkan apa yang ada di Papua kepada peserta daerah lain. Khusunya pembangunan kepemudaan yang terus dilakukan oleh Gubernur dan Wakil Gubernur Papua selama ini.
“Pemuda Papua yang terpilih ini bisa mengembangkan dirinya melalui interaksi budaya dan kreativitas, dan ketika kembali ke Papua bisa menjadi kekuatan untuk membangun Papua kedepan,” ujar Yusuf.
Selain itu, Yusuf menekankan kepada peserta untuk memperkalkan provinsi Papua sebagai provinsi paling timur di negeri ini bahwa Papua yang kulit hitam, keriting rambut aku juga Indonesia.
Sementara itu, salah satu peserta Jambore Diana Marwa mengatakan, senang bisa terpilih dan mewakili Papua pada kegiatan jambore Pemuda Indonesia. Ia mengaku, bersama rekan-rekannya sudah melakukan persiapan beberapa kegiatan seperti pameran maupun tarian yang akan ditampilkan.
Dalam laporan panitia, peserta peserta Jambore sebanyak 18 orang yang berasal dari 5 kabupaten dengan rincian kabupaten Boven Digoel 2 orang, kabupaten Merauke 3 orang, kabupaten Jayapura 2 orang, kota Jayapura 4 orang dan 2 orang dari organisasi purna program sebagai pendamping dan LO Nusantara, adapun peserta KPN sebanyak 3 orang. Semua peserta telah melalui seleksi dan pembekalan selama dua minggu.(lam/jg)