KEEROM (PT) – Distribusi logistik Pilkada Gubernur Papua di Kabupaten Keerom pada 11 Distrik dan 91 Kampung berjalan aman tanpa kendala.
Ketua KPU Keerom, Bonefasius Bao mengatakan, dari 11 distrik, ada dua distrik menggunakan jalur udara yakni Distrik Towe dan Kesenar. Sedangkan sembilan distrik lainnya menggunakan angkutan darat.
“Ada tiga titik untuk Distrik Towe yang menggunakan kendaraan darat. Tanggal 24 Juni kemarin logistik tersebut sudah sampai di kampung bersangkutan,” katanya saat ditemui di Keerom, Senin (25/6/2018).
Selain itu, distribusi di tiga kampung di Distrik Kesenar dilakukan hari ini (Senin 25/6/2018) dengan menggunakan perahu melewati Sungai Naba menuju ke Kampung Liket, Onam dan Kampung Kiambra.
“Kita berharap proses distribusi hari ini menggunakan perahu bisa sampai di kampung yang bersangkutan dan masyarakat bisa menggunakan hak pilihnya sesuai dengan jadwal yakni 27 Juni 2018,” ungkapnya.
Ia menambahkan, pada 25 Juni logistik disalurkan ke distrik-distrik terdekat dengan jalan darat, dengan harapan agar semua sudah sampai ke PPD.
Selanjutnya, katanya, pada 26 Juni 2018, PPD sudah bisa mendistribusikan semua logistik dan kelengkapannya ke KPPS.
Disinggung mengenai formolir C6, katanya, 22 Juni lalu sudah berada di Keerom, sehingga kini belum ada kendala logistik.
“Jadi, semua logistik yang berkaitan dengan C6 atau surat pemberitahuan kepada pemilih yang ada namanya dalam DPT tidak bermalasah.
Kabupaten Keerom mempunyai 150 TPS dengan jumlah pemilih 47 ribu lebih,” terangnya.
Ia juga berharap tanggal 27 Juni nanti masyarakat bisa menggunakan hak pilihnya dengan baik, sehingga angka partisipasi pemilih pilkada Gubernur melonjak atau baik dalam arti persentasinya baik sesuai target nasional 70 persen ke atas tercapai.
Diakuinya, sejak 22 hingga 25 Juni tidak ada kendala distribusi logistik berkat pertolongan Tuhan dan kerja keras penyelenggara bersama semua komponen.
“Baik TNI-Polri, pemerintah daerah, kepala kampung, kepala distrik dan masyarakat. Karena kami sudah menjalin komunikasi yang efektif, koordinasi berjalan dengan baik dengan semua pemangku kepentingan. Oleh karena itu diharapkan agar semua pihak punya tanggung jawab dan visi yang sama untuk menyukseskan pilkada Gubernur di Kabupaten Keerom dan Provinsi Papua,” pungkasnya. (ai/dm)