JAYAPURA (PT) – Aparat TNI/Polri dilaporkan berhasil berhasil mengamankan 151 batang pohon ganja di sebuah lahan di Kampung Pirambot, Distrik Wolo, Kabupaten Jayawijaya, Kamis (2/8/201).
Ratusan pohon ganja ini diketahui milik oknum warga Kampung Pirambot berinisial AL.
Kabid Humas Polda Papua, Kombes Pol. Ahmad Mustofa Kamal saat dikonfirmasi di Jayapura, Jumat (3/8/2018) membenarkan kejadian tersebut.
Kabid Humas menerangkan, terungkapnya kasus ini, berawal dari terjaringannya oknum warga berinisial AL saat razia yang digelar anggota TNI Yonif 756/WMS di jalan Trans Kurulu, Distrik Kurulu, Kabupaten Jayawijaya.
Dari penggeledahan yang dilakukan terhadap AL, anggota menemukan sebsnyak 95,2 gram ganja yang disimpan didalam sebuah amplop coklat.
Selain itu, anggota juga mengamankan sebanyak 13 botol berisi minuman keras lokal jenis Cap Tikus, satu kaos dan empat tas noken bergambar bendera bintang kejora serta 27 senjata tajam.
“Berdasarkan hasil interogasi, AL mengaku memiliki sebuah ladang ganja di kampung Pirambot, Distrik Wolo tepatnya di wilayah perbatasan antara Kabupaten Jayawijaya dan Memberamo Tengah,” katanya.
Atas keterangan itu, selanjutnya anggota gabungan TNI dan Polri bergerak menuju TKP dan mengamankan ratusan pohon ganja.
Ia menambahkan, AL beserta seluruh barang bukti saat ini telah diamankan di Mapolres Jayawijaya guna menjalani pemeriksaan lanjutan.
“Pihak kepolisian akan terus mendalami temuan senjata tajam dan ladang ganja ini,” ucapnya.
Ketika disingggung soal dugaan keterkaitan senjata tajam maupun bendera Bintang Kejora dengan Kelompok Kriminal Separatis Bersenjata (KKSB), Kabid Humas mengakui bahwa pihaknya masih akan mendalaminya.
Termasuk jaringan pelaku dengan pengedar atas temuan ratusan pohon ganja.
“Kami akan terus melakukan pencarian ladang ganja lainnya yang diduga masih tersebar di wilayah pegunungan tengah Papua,” bebernya.
Ditambahkannya, beberapa waktu lalu, pihaknya juga berhasil menemukan ladang ganja di Kabupaten Pegunungan Bintang.
“Jadi memang diduga kuat wilayah pegunungan yang berbatasan langsung dengan PNG terdapat ladang ganja,” tandasnya. (ju/dm)
