Juga Digelar Konpercab ke-21
JAYAPURA (PT) – Pj. Gubernur Papua, Soedarmo yang diwakili Kepala Biro Kesra Provinsi Papua, Naftali Yogi membuka Konfrensi Studi Lokal (KSL) sekaligus Konpercab ke-21 Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia (GMKI) Kota Jayapura di Aula Diaspora, Jumat(10/8/2018).
Pj. Gubernur mengharapkan, pengurus GMKI bersama pemerintah dan elemen masyarakat bersatu saling tolong-menolong membangun tanah Papua dan memperoleh kedamaian dan kesejahtera.
“Ini perlu dilakukan, karena kehadiran GMKI dijadikan tempat atau pembentukan karakter untuk betul memilih yang baik dan buruk, khususnya pemuda-pemuda kristen yang takut Tuhan,” imbuhnya.
Ketua Panitia, Janny Krey mengatakan bahwa diskusi KSL perlu melibatkan unsur pemerintah, denominasi gereja dan perguruan tinggi karena dinilai penting.
“Untuk itu, tujuan KSL guna mencegah paham radikalisme di tanah Papua. Tugas GMKI menggandeng pemerintah guna mempersiapkan masyarakat di wilayah Tabi untuk menyongsong Kota Hayapura sebagai kota jasa,” katanya.
Sementara itu, Wakil Wali Kota Jayapura, Ir. H. Rustan Saru, MM mengungkapkan, pemilihan Konpercab ini menentukan arah kemana dibawa GMKI dua tahun kedepan serta dapat memilih orang yang memiliki kemampuan profesional dan integritas.
“Harap saya KSL dan Konpercab ini, para kader organisasi memiliki peserta yang punya kandidat yang mempunyai kompetensi, hak suara, kemampuan yang akan dipilih membawa perubahan dalam kedepan,” katanya. (ket/dm)