JAYAPURA (PT) – Minimnya anak-anak Port Numbay yang lolos seleksi IPDN, membuat Pemerintah Kota Jayapura bakal melakukan evaluasi.
Demikian diungkapkan Kepala Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Kota Jayapura, Robert Johan Betaubun, S.Pd, MM.
Dikatakan, Pemkot Jayapura akan mengambil tindakan melalui evaluasi penyebab kegagalan anak-anak Port Numbay tidak bisa lolos seleksi.
“Tujuan dari evaluasi tersebut untuk mengetahui penyebab kegagalan calon praja tidak lolos seleksi,” ungkap.
Robert menjelaskan, kelemahan anak-anak Port Numbay akan dievaluasi mulai pada tahapan kesehatan maupun tahapan tes berikutnya.
Dengan demikian akan diketahui kelemahan dan penyebabnya.
“Harapan dari Wali Kota adalah banyak putra asli Port Numbay bisa diakomodir masuk di sekolah kedinasan seperti IPDN, Akmil maupun Akpol,” katanya.
“Untuk itu, sistem perekrutan sudah tidak bisa dirubah lagi sehingga solusinya kita membuat bimbingan belajar bagi mereka yang mau masuk disekolah kedinasan yang ada di Indonesia,” imbuhnya.
Menurutnya, Pemkot Jayapura akan melakukan bimbingan belajar dimana anak-anak Port Numbay akan diajarkan mengenai soal-soal yang biasa keluar pada saat test sekolah kedinasan maupun test-test yang lain. (ket/dm)
